Pertanyaan Efektifitas Vaksin COVID-19

RS PKU Muh Surakarta Selasa, 02 Mar 2021
Pertanyaan Efektifitas Vaksin COVID-19

Banyak pro dan kontra mengenai pemberian vaksin. Berikut beberapa pertanyaan yang sering ditanyakan terkait Efektifitas Vaksin Covid-19.

Vaksinasi COVID-19 masih hangat menjadi perbincangan di masyarakat. Banyak pro dan kontra mengenai pemberian vaksin. Berikut beberapa pertanyaan yang sering ditanyakan terkait Efektifitas Vaksin Covid-19.
 

Pertanyaan: Bagaimana Efektifitas vaksin COVID-19 untuk vaksin yang seharusnya diberikan 2 dosis, apa akibatnya jika dosis kedua tidak diberikan? Bagaimana pula efeknya bila dosis yang diberikan berlebihan?

Jawab: Suntikan pertama sudah meningkatkan antibodi tetapi kadarnya masih rendah. Contohnya, seperti vaksin Sinovac suntikan pertama antibodi yang terbentuk hanya sekitar separuh dari suntikan kedua. Titer antibodi yang dapat menetraisasi virus baru terbentuk maksimal setelah 14 hari pasca suntikan kedua. Jadi, suntikan kedua penting dilakukan untuk mencapai perlindungan yang diharapkan.

Dosis Sinovac yang digunakan termasuk kategori medium. Pada uji klinik tahap II efektifitas dosis tinggi tidak terlalu berbeda dengan dosis medium, tapi efek sampingnya lebih banyak. Intinya, kelebihan dosis mungkin menyebabkan efek samping lebih banyak, tapi tidak berbahaya.

__

Pertanyaan: Berapa lama vaksin COVID-19 akan bekerja dan memproteksi? Kapan harus diulang kembali? Lalu, apakah akan ada booster?

Jawab: Semua vaksin COVID-19 belum dapat ditentukan keperluan boosternya karena lama pengamatan titer antibodi, paling lama baru 6 bulan setelah suntikan kedua.

__

Pertanyaan: Apakah vaksin COVID-19 yang ada di Indonesia dapat mencakup semua jenis strain SARS-CoV-2? Bagaimana dengan strain baru dari Inggris?

Jawab: WHO sedang mengamati berbagai mutan yang ada. Sampai saat ini, WHO masih berpendapat reagen untuk tes serta vaksin yang digunakan sekarang masih efektif untuk mendeteksi dan memproteksi COVID-19, termasuk untuk mutan yang kemungkinan ada.

__

Pertanyaan: Apakah boleh dokter mengizinkan pasien tidak memakai masker lagi setelah divaksin COVID-19?

Jawab: Setelah vaksin COVID-19 tetap harus melaksanakan protokol kesehatan. Jika penularan COVID-19 sudah terkendali, pemerintah akan memberi petunjuk untuk mengurangi protokol kesehatan.

__

Pertanyaan: Berapa lama setelah vaksinasi terjadi serokonversi dan seroproteksi?

Jawab: pada hari ke-14 setelah penyuntikan pertama sudah terjadi serokonversi dan seroproteksi. Pada vaksin Sinovac titer antibodi neutralisasi paling tinggi 14 hari setelah suntikan kedua. Dengan demikian, dapat mengurangi risiko penularan COVID-19

__

Pertanyaan: Bagaimana peran imunitas seluler pada infeksi COVID-19?

Jawab: Imunitas seluler berperan dalam eliminasi SARS-CoV-2 disamping imunitas humoral. Pada penelitian vaksin uji klinis tidak hanya menilai imunogenisitas dalam bentuk antibodi neutralisasi saja, tetapi juga fungsi sel T secara tidak langsung dengan mengukur sitokin yang dihasilkan pada sel T helper 1. Jika T helper 1 berfungsi baik, biasanya efektifitas vaksin tinggi.

__

Pertanyaan: Mengapa hasil uji klinis vaksin Sinovac di Brazil, Turki dan Indonesia berbeda?

Jawab: Jika dilakukan pada tempat dan waktu yang tidak sama maka hasil suatu penelitian memang dapat berbeda. Meskipun menggunakan enis vaksin yang sama. Perbedaan tersebut dapat disebabkan oleh besarnya subjek dan karakter subjek yang diteliti serta paparan virus pada populasi tersebut.

 

Source:  Q&A Perhimpunan Dokter Spesialis Penyakit Dalam Indonesia (PAPDI).

RS PKU Muh Surakarta

Tinggalkan Komentar

Name *

Email *

Website *

Komentar *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses

Berita & Artikel Kesehatan

Di sini, Anda dapat menemukan berbagai informasi terbaru kesehatan, berita terkini tentang berbagai kegiatan, inovasi, dan pencapaian rumah sakit, termasuk liputan acara penting lainnya.

Jumat, 04 Apr 2025

holter jantung: solusi untuk deteksi dini gang ...

Holter jantung adalah alat medis yang digunakan untuk merekam aktivitas listrik jantung…

Sabtu, 22 Mar 2025

rs pku muhammadiyah surakarta berbagi kebahagi ...

SURAKARTA – Dalam semangat kepedulian dan berbagi kebahagiaan di bulan suci Ramadhan,…

Tindakan operasi SC di RS PKU Solo
Jumat, 14 Mar 2025

operasi sesar : keamanan, risiko, dan terobosa ...

Apa yang dimaksud dengan operasi sesar (SC) ? Operasi sesar atau Seksio…

Sabtu, 08 Mar 2025

begini ! cara mengatasi bau mulut saat puasa

Saat menjalani ibadah puasa, sering kali terdapat  keluhan bau mulut yang tidak…

Staff Ahli Gizi RS PKU Solo sedang berkunjung ke ruang rawat inap pasien
Rabu, 29 Jan 2025

hgn ke-65, makanan bergizi untuk pasien pku solo

RSPKUSOLO.COM, SURAKARTA – Dalam rangka memperingati Hari Gizi Nasional ke-65, Ahli Gizi…

Foto bersama Direksi RS PKU Solo dengan Direktur Teknologi dan Informasi beserta tim dari BPJS Kesehatan
Selasa, 21 Jan 2025

rs pku solo raih penghargaan bintang 5 digital ...

SPKUSOLO.COM, SURAKARTA – RS PKU Solo kembali menorehkan prestasi dengan meraih Penghargaan…

Contact Us